Foto: Bupati Biak (kanan, kemeja putih) berjalan bersama Menteri KKP.
Biak Numfor, papua.kabardaerah.com. Bupati kabupaten Biak Numfor Herry Ario Naap, Ssi., M.Pd melakukan pertemuan dengan Menteri Kelautan dan Perikanan, Ir. Sakti Wahyu Trenggono, MM guna membahas pengembangan sektor perikanan, rabu 01 september 2021.
Pertemuan yang berlangsung tersebut dihadiri oleh Menteri KKP serta pihak KKP, mulai dari Dirjen, staf ahli dan staf khusus, serta jajaran direktur dan pihak terkait lainnya, termasuk rombongan dari Pemerintah daerah Biak Numfor.
“Saya sebagai Bupati Biak Numfor Mengucapkan Terima kasih kepada Tuhan, karena atas kehendaknya kami bisa bertemu secara langsung dan menyampaikan banyak hal. Demi Kemajuan dan Kesejahteraan Masyarakat di Kabupaten Biak Numfor tercinta.
Pada kesempatan ini, saya juga mengucapkan terima kasih kepada Pak Menteri KKP yang mana telah menyambut kami dengan luar biasa, serta telah menyetujui berbagai program yang siap dibantu oleh KKP untuk pengembangan sektor perikanan di kabupaten Biak Numfor,” tutur Bupati Biak.
Lewat pertemuan itu Menteri KKP turut menyatakan akan siap mendukung pengembangan sektor perikanan di kabupaten Biak Numfor, bahkan akan membangun sejumlah fasilitas pendukung di tahun 2022 mendatang.
Bahkan pemerintah Pusat akan menyiapkan dan menjadikan Biak sebagai lumbung Ikan Nasional. Maka untuk mendukung program tersebut, Kementerian Kelautan dan Perikanan {KKP} Republik Indonesia merencanakan di tahun 2022 mendatang, akan membangun Pelabuhan Terintegrasi bertaraf internasional untuk Industri Perikanan.
Rencana pembangunan Pelabuhan Terintegrasi dimaksud, akan mendukung ekspor ikan keluar Negeri. Selain itu, Pelabuhan terintegrasi dimaksud juga akan didukung oleh Cold Storage, Unit Pengelolaan Ikan (UPI) dan sejumlah faasilitas pendukung lainnya.
“Pak Menteri KKP juga meminta kepada Saya Selaku Kepala Daerah, untuk mencari dan menyiapkan lokasi yang akan dijadikan sebagai pusat pembangunan Pelabuhan Terintegrasi. Setelah lokasi sudah ada, maka tim teknis dari Kementerian Kelautan dan Perikanan akan turun langsung melakukan survey secepatnya.” Ujar Herry Naap.
Bupatipun merespon pemerintah pusat Melalui Kementrian Kelautan dan Perikanan yang siap mendukung kabupaten Biak Numfor sebagai sentra perikanan wilayah Papua dan Papua Barat, yakni Wilayah Pengelolaan Perikanan Atau WPP 717.
Dukungan tersebut ini akan dilakukan mulai tahun 2022 mendatang dengan sejumlah kebijakan dan program pembangunan serta pengembangan sarana ataupun prasarana sektor perikanan.
Selain itu Pihak KKP juga menyatakan akan mendukung kegiatan-kegiatan pengembangan berbagai komoditas perikanan. Di antaranya, akan mendukung budidaya kerapu, kepiting, rumput laut dan teripang.
“Jadi dengan Pelabuhan Terintegrasi ini semuanya akan dilengkapi, kalau sudah selesai dibangun maka investor yang mau datang berinvestasi silakan saja, tinggal bagaimana keseriusan kita di kabupaten Biak Numfor untuk mendukung program ini.
Saya berharap kepada masyarakat dan semua pihak tanpa terkecuali, untuk turut mendukung program tersebut supaya terealiasi untuk kemajuan dan kesejahteraan bersama, ” tutup Bupati Biak. 📢Pewarta: Herry, Admin: JRW.