Ingin Perubahan Di Papua, Paguyuban Minahasa Kabupaten Jayapura Nyatakan Sikap Dukung JWW – HMS

Sentani Jayapura, KD. Gelombang aspirasi masyarakat di Papua yang menaruh simpati kepada pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Jhon Wempi Wetipo, SH. MH dan DR. Habel Melkias Suwae dari hari ke hari ternyata terus meningkat. Rasa simpati rakyat di Papua dan secara khusus di kabupaten Jayapura yang menginginkan perubahan itu sendiri, dapat dilihat langsung dari sosok JWW – HMS yang berjiwa nasionalis yang selalu merangkul semua kalangan masyarakat yang ada di daerahnya sendiri ketika 2 periode memimpin sebagai bupati. Tentang pengalaman memimpin birokrasi pemerintahan di kabupaten Jayawijaya dan juga kabupaten Jayapura, pastinya bukanlah hal yang harus diragukan lagi kinerja kedua figur calon pemimpin Papua 5 tahun ke depan { 2018 – 2023 }.

Hal ini disampaikan langsung ketua paguyuban masyarakat Minahasa dalam kunjungan JWW yang dilakukan ke Sekretariat Koalisi Papua Cerdas yang beralamat di kampung Yahim kelurahan Dobonsolo distrik Sentani kabupaten Jayapura ( Selasa, 20 Maret 2018 ). Meskipun terbatas waktu kunjungan calon orang nomor satu Papua itu, kedatangan JWW ke sekretariat koalisi sangat disambut meriah semua yang hadir, ditandai dengan penyambutan tarian adat pasukan Minahasa.

” Hari ini kami datang membawa komitmen kami masyarakat Minahasa untuk sepakat mendukung bapak JWW dan HMS sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Papua. saking semangatnya kami, sejak dari pagi menjelang siang tadi warga kami sudah satu dua orang datang duluan di sini untuk mengatur persiapan, baik tenda maupun konsumsi. Tekad kami sudah bulat untuk dukung penuh bapak Jhon Wempi Wetipo dan bapak Habel Melkias Suwae, karena keduanya sudah berhasil pimpin selama dua periode di daerahnya masing-masing dengan terbukti merangkul semua kalangan tanpa membeda-bedakan suku, bahasa dan agama. Bapak JWW di Jayawijaya, dan bapak HMS di kabupaten Jayapura. Kami tidak ragu lagi kalau kedua bapak pilihan kita ini nanti memimpin Papua lima tahun ke depan.

Pokoknya kami sebagai paguyuban masyarakat Minahasa yang berdomisili di kabupaten Jayapura sudah sepakat menyatakan sikap untuk turut mendukung pak JWW dan HMS, agar ada perubahan bagi provinsi Papua. Sebagai Panglima Ormas Waranei Minahasa, kalau saya sudah kasih komando berarti semua masyarakat paguyuban Minahasa harus ikuti komando saya. Sekali lagi saya sampaikan bahwa sikap dan tekad kami sudah bulat ; masyarakat Waranei Minahasa yang ada di Papua dan secara khusus kabupaten Jayapura tetap menyatakan sikap penuh mendukung Jhon Wempi Wetipo dan Habel Melkias Suwae. ” Ucap Jhon Maramis selaku Ketua DPW Ormas Waranei Provinsi Papua kepada awak kabardaerah.com dalam acara jamuan bersama yang dilakukan.

Sebelumnya, dalam kesempatan yang diberikan dua pemandu acara yang tergabung dalam koalisi Papua Cerdas bernama Rina dan Elvis kepada calon gubernur Papua untuk menerima pernyataan sikap dan dukungan tertulis yang diserahkan Jhon Maramis.

Ketika kedua pemandu acara itu memberikan kesempatan kepada cagub bernomor urut 2 itu menyampaikan sepatah dua kata, JWW akhirnya tampil berdiri di depan gedung sekretariat koalisi yang sekaligus menjadi rumah milik ketua DPC PDIP dan ketua Koalisi Papua Cerdas bernama Hermes Felle untuk berbicara. Dalam sambutan yang disampaikan, Jhon menyampaikan beberapa hal saja dikarenakan waktu yang memang sudah mepet.

” Pertama saya menyampaikan terimakasih buat ketua dan tim koalisi kabupaten Jayapura dan seluruh relawan yang ada di sini, begitupun untuk masyarakat kabupaten Jayapura dan kota Sentani. Juga buat masyarakat Minahasa yang ada. Di sini ada Panwas yang ikut mengawasi kita, dan kita diatur oleh peraturan KPU sehingga waktu kita terbatas sekali. Tapi sedikit saja yang ingin saya sampaikan dalam kesempatan ini, saya dan pak HMS punya pengalaman memimpin yang sama di daerah kami masing-masing. Abang saya HMS di kabupaten Jayapura, saya di Jayawijaya. Kita dua sama-sama memimpin pemerintahan dua periode.

Tapi saya heran, karena masa HMS bisa dilarang masuk ke rumah sakit Yoware?. Padahal pak HMS punya karya juga buat rumah sakit Yoware. Masa HMS lahir dari rahim atau dari kandungan mama-mama Tabi kok dilarang masuk ke rumah sakit Yoware?. Saya juga mau bilang bahwa dulu saya dan pak HMS ini dibilang pasti tak akan bisa lolos ikut Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur, tapi kenapa bisa terjadi sekarang?. Ya ini karena mujizat Tuhan. Akhirnya mimpi lawan kotak kosong sendiri itukan tidak jadi.

HMS ketika berkunjung ke Pasar Pharaa Sentani di hari yang sama ( 20/03/2018 )

Terus saya mau kasih tahu lagi, saya ini dulu jadi ketua tim suksesnya pasangan lawan kami ( Lukmen, red ). Waktu itu saya hanya ketua tim dan catat saja visi dan misi serta program-program lawan saya, tetapi sekarang saya justru maju lagi melawan mereka. Sewaktu saya ketua tim, kami berhasil sampai dapat 900 ribu suara di Gunung.

Bapak ibu saudara, bangun Papua Cerdas ini bagi saya dan pak HMS intinya ada 5 Program. Pertama adalah Pendidikan. Saya dan pak HMS ketika dipercayakan rakyat nanti, yang kami lakukan adalah pembangunan pendidikan itu sendiri. Setiap pendidikan Perguruan Tinggi yang ada di Papua harus gratis. Kalau kemarin hanya anak-anak pejabat dari suku tertentu saja yang bisa sekolah ke luar negeri seperti di New Zeland sana, jika besok kami yang naik, tidak boleh ada lagi yang kaya begitu. Kita akan ambil berdasarkan kwalitas dan diambil dari semua wilayah adat yang ada. Kita bukan orang Papua yang rasis.

Kemudian, kita juga akan bangun kwalitas kesehatan yang jauh lebih baik. Termasuk kesejahteraannya. Sudah ada sejumlah program yang saya dan pak HMS siapkan, apalagi menyangkut pemberdayaan masyarakat itu sendiri. Siapa yang tidak kenal HMS selaku bapak pemberdayaan?. Masyarakat kabupaten Jayapura pasti tahu apa yang sudah HMS lakukan 2 periode di sini.

Ingat, Otsus kita ini akan berakhir beberapa tahun lagi. Sisa Otsus ini kita tentu akan manfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk membangun infrastruktur yang lebih baik bagi masyarakat Papua. Kami menghitung, kalau kita kasih uang tunai 2 juta rupiah kepada masyarakat Papua, maka totalnya 4 Trilyun sekitar itu kita butuh. Dan masih ada Program-program lain yang ingin saya sampaikan di sini, tapi karena waktu yang sudah mepet ini jadi nanti dalam pertemuan kedua saya datang lagi di sini, semoga kita punya waktu yang lebih banyak sehingga saya dan pak HMS akan menyampaikannya untuk bapak ibu saudara. “ Ungkap JWW.

Kepada ketua DPW Ormas Waranei Minahasa, di akhir kunjungan tersebut Jhon Wetipo turut menyampaikan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya atas inisiatif masyarakat Waranei Minahasa yang terpanggil dari hati nuraninya untuk ikut menyatakan sikap mendukung JWW dan HMS. Rasa terimakasihnya pun dibeberkan kepada awak KD ketika ditanyai.

” Saya berterimakasih sekali karena dalam kunjungan saya ke sekretariat koalisi di sini ada masyarakat Minahasa yang sudah datang untuk menyatakan sikap hatinya untuk ikut mendukung saya dan pak HMS. Ini sesuatu yang luar biasa. “ Ujar JWW ketika ditanyai cru media ini saat meliput kunjungan calon gubernur tersebut. Sebelum melangkah meninggalkan sekretariat koslisi, atas permintaan tim pengurus koalisi bersama ketuanya Hermes Felle, Jhon Wempi Wetipo akhirnya menyediakan waktu kurang lebih lima menit mendengarkan masukan dari pengurus yang ada. JWW berjanji, apa yang sudah disampaikan langsung ke telinganya akan diperhatikan dan ditindaklanjuti demi kelancaran aktifitas pengurus koalisi yang ada di kabupaten Jayapura. ( *~Jeffry Ridwan. W*~ ).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *