SORONG,Papua barat – Aksi begal di Kota Sorong yang kian marak dalam beberapa waktu terakhir membuat warga kota Sorong, Papua Barat, resah. Bagaimana tidak, para pelaku begal yang terkenal sadis ini tak segan-segan melukai korban dengan cara sadis dan melakukan perampasan sejumlah barang milik para korban. Selasa (28/9/2021)
Aparat kepolisian dari tim Resmob Poles Sorong Kota yang dipimpin, Kanit Resmob Aiptu. Agus Budiyanto Rabu (1/9/2021) sekitar pukul 07.30 Wit, bertempat di jalan. F. Kalasuat Kompleks Aspen, beberapa pekan lalu, team Resmob mendapat info bahwa pelaku begal atas nama Dedy T sementara pesta miras di kompleks Aspen.
Kanit Resmob Aiptu. Agus Budiyanto langsung melakukan koordinasi team guna melakukan penangkapan.
Seusai koordinasi team langsung bergerak cepat untuk menangkap para pelaku komplotan begal di Kota Sorong yang terkenal sadis ini.
Dan berhasil mengepung serta menangkap tersangka Dedi T, kemudian kembali melakukan pengejaran dan penangkapan terhadap pelaku lain atas nama. Piter G alias Nage, Marinus A, dan Yacob A, kemudian membawanya ke mapolres Sorong Kota guna untuk di interogasi
Berdasarkan hasil Interogasi, tersangka mengakui perbuatannya bersama para pelaku lain telah melakukan pencurian dan kekerasan serta perampasan terhadap motor milik korban.
Kemudian kembali melakukan pengembangan terhadap pelaku lain, yakni penadah motor atas nama Krisna S, dan berhasil melakukan penangkapan di rumahnya, di jalan pendidikan lorong sirambe, dan diamankan dimapolres, setelah dilakukan interogasi, krisna mengakui tindakannya selaku penadah, berdasarkan hasil interogasi tersebut penadah mengakui membeli motor dari para pelaku begal seharga Rp. 1.500.000 kurang lebih sebanyak enam (6) unit sepeda motor.
Mereka merupakan komplotan begal yang ditangkap di satu lokasi yang sama dan pelaku penadah di lokasi yang berbeda di Kota Sorong.
Para kompolotan begal yang ditangkap ini diketahui sudah sering melakukan aksi begal di sejumlah wilayah di kota Sorong dengan cara yang sangat sadis sehingga meresahkan warga Kota Sorong.
Aksi penangkapan sejumlah kompolotan begal ini sempat menjadi perhatian warga Kota Sorong, karena penangakapan tersebut terjadi di tengah-tengah lingkungan masyarakat.
Kapolres Sorong Kota melalui Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Sorong Kota. AKP Nirwan Fakaubun mengatakan, tim Resmob Polres Sorong Kota berhasil menangkap Empat pelaku begal di satu lokasi di kota Sorong. Keempat pelaku begal ini di amankan petugas di lokasi yang sama dan tidak ada yang melakukan tindakan melawan petugas saat di lakukan penangkapan .
Lebih lanjut, Nirwan manambahkan, keempat pelaku ini merupakan target petugas karena aktivitasnya yaitu begal cukup mengganggu dan meresahkan warga Kota Sorong. Sejumlah pelaku begal yang masih belum di tangkap, pihak kepolisian telah mengetahui indentitas mereka dan dalam pengejaran petugas. Polisi juga masih mengidentifikasi peran dari keempat pelaku begal tersebut. Dimana siapa saja yang merupakan, eksekutor, penjual barang hasil rampasan dan peran lainya.
Sat Reskrim Polres Sorong Kota, akan terus melakukan penegakan hukum kepada pelaku begal untuk menciptakan situasi yang aman di Kota Sorong. Pasalnya, masih banyak pelaku begal di Kota Sorong yang belum tertangkap dimana rata-rata para pelaku adalah residivis dengan kasus kejahatan yang sama dan terkenal sadis dalam setiap aksinya. (John)
